Artikelkesehatan99.com – Manfaat mentimun untuk kesehatan tidak hanya untuk menghidrasi tubuh saja, timun sendiri merupakan salah satu sayuran yang memiliki kandungan air tinggi dan cukup sering menjadi lalapan maupun campuran untuk beberapa masakan. Mentimun juga mudah didapatkan dan mudah dikonsumsi, kamu bisa menjadikannya sebagai acar, lalapan, campuran jus, dan masih banyak lagi, tidak hanya menyegarkan dan mudah diolah. Mentimun juga membawa banyak manfaat bagi kesehatan tubuh secara keseluruhan melalui kandungan nutrisi yang dikandung oleh sayuran yang satu ini.
Manfaat Mentimun Untuk Kesehatan, Bisa Konsumsi Secara Rutin
- Tinggi Vitamin & Rendah Kalori
Yang pertama yaitu memiliki kandungan vitamin yang tinggi dan juga rendah kalori, serta mineral. Mentimun hanya mengandung sekitar 15 kalori per 100 gramnya, ada juga kandungan vitamin C, K kalium, mangan hingga magnesium yang sangat tinggi. Tidak hanya itu saja, mentimun juga memiliki kandungan serat, lignin kukurbitasin dan turunnya, senyawa flavonoid seperti luteolin, quercetin, apigenin, kaempferol dan juga zat antioksidan betakaroten. Kamu disarankan untuk mengkonsumsi timun sekaligus dengan kulitnya untuk memaksimalkan zat gizi yang masuk ke dalam tubuh, kalau kulitnya kamu kupas maka kandungan serat, vitamin dan mineralnya akan berkurang, biasanya timun paling enak untuk lalapan. - Membantu Menghidrasi Tubuh
Manfaat mentimun untuk kesehatan yang selanjutnya yaitu mampu membantu untuk menghidrasi tubuh. Mentimun memiliki kadar air sekitar 95 persen, dengan kadar air yang melimpah ini mentimun mampu mencegah menghidrasi ketika cuasa panas atau setelah berolahraga. Tidak hanya air, mentimun juga memiliki kandungan vitamin dan mineral alami sehingga sangat cocok dijadikan sebagai alternatif minuman olahraga, sebuah penelitian juga mengungkapkan kalau anak-anak yang mengkonsumsi buah dan sayur memiliki status hidrasi yang lebih baik. Dengan mengkonsumsi buah dan sayur bisa menjadi cara yang baik untuk mencapai keseimbangan cairan tubuh. - Mengandung Senyawa Antioksidan
Yang selanjutnya yaitu mentimun memiliki kandungan senyawa antioksidan yang dapat mencegah atau memperlambat kerusakan sel yang disebabkan oleh radikal bebas. Radikal bebas yang terkumpul dalam jumlah banyak di tubuh bisa menyebabkan sejumlah penyakit kronis, karena antioksidan diperlukan untuk menetralkan jumlah radikal bebas di dalam tubuh. Mentimun memiliki kandungan berbagai senyawa antioksidan seperti vitamin C, zat mangan, dan juga beta karoten, tidak hanya itu saja, beberapa studi juga menyebutkan kalau kandungan senyawa flavonoid dan tanin yang memiliki fungsi sebagai penangkal radikal bebas. Sebuah penelitian juga menemukan kalau serbuk mentimun ini dapat meningkatkan aktivitas antioksidan pada lansia, bahkan ekstrak mentimun ini memiliki kandungan antioksidan yang lebih tinggi. - Membantu Melancarkan Pencernaan
Manfaat mentimun untuk kesehatan yang selanjutnya yaitu membantu untuk melancarkan pencernaan, karena mentimun memiliki kadar air yang tinggi mampu menghidrasi tubuh. Tubuh yang terhidrasi dengan baik mampu merutinkan frekuensi buang air besar dan mencegah sembelit yang merupakan masalah umum yang sering terjadi dengan ciri sulit BAB dan frekuensi BAB lebih jarang. Mengkonsumsi air yang rendah ternyata menjadi salah satu faktor resiko terjadinya sembelit pada orang dewasa dan lansia, dengan meningkatkan konsumsi cairan, maka resiko sembelit dapat menurun. Dengan rutin mengkonsumsi mentimun ini menjadi salah satu alternated karena kandungannya 95% air, timun juga memiliki kandungan serat yang tinggi dan membantu untuk mengatur gerakan usus dan mencegah sembelit. Serta juga bisa meningkatkan berat dan ukuran tinja serta melakukannya, sehingga tinja menjadi lebih mudah untuk dikeluarkan. - Mengandung Senyawa Kukurbitasin
Yang selanjutnya yaitu timun memiliki kandungan senyawa kukurbitasin, yang mana ini merupakan senyawa metabolit sekunder yang ditemukan pada tanaman dengan famili Cucurbitaceae. Senyawa ini memiliki sifat yang beragam seperti antiinflamasi, antioksidan, antitumor, antidiabetes, dan antikanker, selain itu kalau sifat antioksidan kukurbitasin berpotensi mencegah penyakit yang berhubungan dengan radikal bebas dan kerusakan oksidatif. Tidak hanya itu saja, ada juga beberapa macam senyawa kukurbitasin yang diketahui mampu menghambat pertumbuhan sel kanker dan tumor pada manusia. Selain itu timun juga aman dikonsumsi untuk penderita diabetes, karena memiliki kandungan gula yang rendah, jadi kalau makan jangan ketinggalan timun sebagai lalapannya.