Artikelkesehatan99.com – Pernah mengalami penis kemerahan? Berikut ini penyebab penis kemerahan yang perlu kamu waspadai. Sama seperti bagian tubuh yang lainnya, penis juga bisa memiliki beberapa masalah seperti perubahan warna, kulit penis yang berubah warna merah dan terdapat ruam menjadi salah satu hal yang paling sering dialami banyak pria. Hal seperti ini sendiri memiliki banyak kondisi yang perlu diketahui, jika kamu mengalami penis yang memerah dan ruam, jangan panik terlebih dahulu karena tidak semua kondisi merupakan penyakit serius.
Penyebab Penis Kemerahan Yang Perlu Kamu Ketahui
- Balanitis
Balanitis merupakan kondisi dimana kepala penis mengalami pembengkakan, penyakit ini biasanya dialami oleh pria yang tidak disunat, karena bagian kepala penisnya masih tertutup lipatan kulit yang dikenal sebagai kalup. Balanitis sendiri umumnya terjadi karena infeksi atau masalah kulit yang kronis, penyebab penyakit ini sendiri yaitu bakteri atau jamur yang tumbuh subur pada kulup yang menutupi kepala penis tersebut. Terutama jika kamu tidak memperhatikan dengan baik kebersihan penis, penggunaan sabun, lotion atau semprotan beraroma juga bisa membuat penis menjadi kering dan iritasi, hal ini cukup berbahaya bagi penis. Penyakit lainnya yang pria alami yaitu diabetes, penyakit kelamin berbahaya seperti gonore, sifilis, trikomoniasis yang menyebabkan penis menjadi merah, bengkak, gatal dan sakit. - Tinea Cruris
Penyebab penis kemerahan yang selanjutnya yaitu Tinea Cruris yang merupakan infeksi jamur yang terjadi akibat penggunaan pakaian yang basah atau lembab karena keringat dalam waktu yang lama. Kondisi seperti ini juga disebut dengan jock itch dan paling sering terjadi pada atlet yang memang sering berkeringat ketika sedang latihan. Namun penyakit ini juga bisa menyerang siapa saja terutama yang hobi berlama-lama menggunakan pakaian atau celana yang lembab, pakaian lembab yang digunakan tersebut akan memicu tumbuhnya jamur, seperti Trichophyton rubrum dan Epidermophyton floccosum yang akhirnya menimbulkan infeksi. Ada beberapa faktor yang meningkatkan resiko terjadinya tinea cruris ini yaitu obesitas, keringat berlebihan, diabetes, dan penggunaan steroid, orang yang mengalami tinea cruris ini biasanya mengalami kemerahan, kulit yang mengelupas, sensasi terbakar pada penis, ruam. - Dermatitis Kontak
Dermatitis kontak merupakan kondisi yang dapat membuat kulit menjadi kemerahan dan meradang setelah mengalami paparan langsung dengan alergen atau iritan dari lingkungan. Kondisi seperti ini bisa membaik sendiri dengan menghindari zat pemicunya, penis merah dan gatal merupakan gejala umum dermatitis kontak yang terjadi pada organ genital pria. Iritasi ini biasanya akan muncul setelah menggunakan sabun atau produk perawatan kulit yang belum pernah kamu coba, tidak hanya itu saja tapi penggunaan kondom juga bisa menjadi penyebabnya. - Infeksi Jamur
Penyebab penis kemerahan yang selanjutnya yaitu Infeksi Jamur, kondisi seperti ini disebabkan oleh jamur Candida albicans. Gejala yang muncul biasanya rasa gatal pada penis, perih pada ujung penis, bau tidak sedap hingga rasa sakit ketika sedang buang air kecil. Kurang menjaga kebersihan penis menjadi faktor utama untuk infeksi jamur pada pria, bagi pria yang tidak disunat sangat penting untuk membersihkan area kepala penis yang tertutup kulup agar tidak timbul jamur. Selain itu penyakitTer ini juga bisa menular dari pasangan yang sedang mengalami infeksi jamur vagina ketika sedang melakukan hubungan seks. - Terlalu Sering Mastrubasi
Mastrubasi memang menjadi salah satu hal yang menyehatkan dan memiliki manfaat mengurangi resiko kanker prostat dan bisa juga mencegah depresi. Namun aktivitas ini tidak boleh terlalu sering dilakukan, jika seorang pria mastrubasi terlalu sering bahkan hingga 5 sampai 6 kali dalam sehari selama berminggu-minggu, jangan heran kalau pens mengalami iritasi. Iritasi akibat mastrubasi terlalu sering biasanya memang membuat penis menjadi merah, kering dan terasa seperti tertarik, maka dari itu jangan terlalu bersemangat ketika mastrubasi. Kebanyakan pria menghiraukan masalah kesehatan yang satu ini dan lebih memilih mementingkan kesenangannya sendiri. Maka dari itu jangan hanya memikirkan kepuasan kamu saja, tapi juga pikirkan kesehatan penis, jika sudah mengalami gejala yang cukup parah sebaiknya periksakan ke dokter sebelum semakin memburuk.