Artikelkesehatan99.com – Sex toy atau mainan seks merupakan benda yang diciptakan untuk memfasilitasi kenikmatan seksual manusia, seperti dildo atau vibrator. Salah satu alat mainan seks yang paling populer yaitu vibrator, alat yang satu ini merupakan alat yang bisa bergetar untuk menghasilkan rangsangan seksual yang menyenangkan. Vibrator juga bisa digunakan pada zona sensitive seperti vulva, klitoris, vagina hingga penis, skrotum bahkan anus, alat yang satu in memang tidak hanya eksklusif untuk perempuan saja namun bisa digunakan untuk laki-laki juga. Penasaran apa saja fakta tentang vibrator? Berikut ini faktanya.
Fakta Tentang Vibrator Yang Masih Jarang Diketahui
- Awalnya Untuk Mengobati Depresi & Kecemasan
Pada tahun 1869 lalu vibrator ini sendiri diciptakan sebagai alat untuk meredakan kondisi medis depresi dan kecemasan pada perempuan yang mana alat ini diciptakan oleh Dr. George Taylor yang mendapatkan pujian atas temuannya ini. Cara kerja vibrator ini sendiri memberikan pijatan atau getaran pada vulba atau klitoris, alat ini diklaim dapat membawa perempuan ke titik histeris paroxysms yang melegakan. Pada awal tahun 1900-an benda ini dapat ditemukan di kataloh Sears serta Roebuck, namun setelah munculnya di film-film porno alat yang satu ini mulai menghilang dan sulit dibeli. - Dipasarkan Sebagai Pemijat Punggung
Fakta tentang vibrator yang selanjutnya yaitu dipasarkan sebaga pemijat punggung, pada tahun 1968, Hitachi Magic Wand dipasarkan sebagai alat pemijat pribadi dan masuk ke rak-rak toko. Awalnya semua normal-normal saja dan cukup banyak diminati, khususnya kalangan orang tua, namun setelah akhirnya digunakan oleh Betty Dobson yang merupakan seniman New York, Amerika Serikat dalam pemeran seksual yang eksplisit. Kemudian pada tahun 1975, Betty membawa alat tersebut ke workshop yang mana ia mengajari perempuan cara mastrubasi yang telat, karena hal tersebut alat ini pun langsung laku keras sebagai vibrator untuk stimulasi klitoris. Padahal awalnya alat yang satu ini dipasarkan untuk memijat otot yang sakit, namun beralih fungsi untuk pemuas hasrat seks. - Membantu Perempuan Mencapai Orgasme
Menurut penelitian yang diterbitkan di tahun 2017, hanya 18 persen perempuan saja yang orgasme dari penetrasi. Vibrator ini hadir untuk menawarkan rangsangan klitoris untuk mencapai klimaks, vibrator bertindak sebagai alat untuk orgasme yang intens, khususnya untuk perempuan yang sibuk, lelah, stress atau berlibido rendah, karena alat ini mampu meningkatkan gairah lebih cepat dibandingkan dengan cara yang lainnya. - Pengguna Terbanyak Yaitu Perempuan Yang Sudah Menikah
Fakta tentang vibrator yang selanjutnya yaitu pengguna paling banyak dari alat ini yaitu perempuan yang sudah menikah. Siapa sangka kalau ternyata vibrator digunakan paling banyak orang perempuan yang sudah menikah, yaitu sekitar 50%, dibandingkan dengan perempuan lajang yang hanya 29% saja, hal ini terbukti dari sebuah jurnal. Meskipun lebih banyak digunakan perempuan yang sudah menikah, bukan berarti seks dengan suami mereka kurang menyenangkan. Faktanya ketika berhubungan seks, laki-laki akan cenderung lebih sering klimaks dibanding perempuan, sehingga vibrator dijadikan alat alternative agar perempuan dapat meraih orgasme sendiri. Lalu bagaimana dengan perempuan lajang? Vibrator memang kurang familiar bagi perempuan yang masih lajang, terutama yang belum pernah berhubungan seks salam sekali, gak heran kalau penggunanya lebih sedikit. - Sebagian Laki-Laki Juga Menggunakan Vibrator
Tidak hanya banyak digunakan oleh kalangan perempuan, laki-laki juga banyak yang menggunakan vibrator terutama bagi mereka yang orientasi seksnya gay dan biseksual. Menurut penelitian ada sekitar 49,8 persen laki-laki gay dan biseksual yang menggunakan vibrator, ada sekitar 86,2 persen menggunakan alat ini untuk mastrubasi dan sebanyak 65,9 persen untuk foreplay dan 59,4 persen untuk hubungan seksual. Penggunaan vibrator ini umumnya dengan cara memasukkannya ke dalam anus atau rektrum selama mastrubasi, yaitu sebesar 87,3 persen. Studi ini melibatkan 25.294 laki-laki sebagai peserta dari 50 negara bagian AS melalui survei secara daring. - Cuci Bersih Setelah Digunakan
Fakta tentang vibrator yang selanjutnya yaitu jangan pernah lupa mencuci setelah menggunakannya. Jika tertarik membeli vibrator sebaiknya pilih yang terbuat dari bahan silikon daripada bahan yang lainnya, karena mudah dibersihkan dan tidak bersifat permeable atau tidak dapat dilalui semua zat, baik padat maupun cair. Apapun bahayanya, selalu bersihkan secara teratur untuk mengurangi resiko infeksi.